Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menjajakan tiga proyek jalan tol dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur, Kementerian PU, Rachman Arief Dienaputra mengatakan, ketiga proyek jalan tol tersebut antara lain Tol Pejagan-Cilacap, Tol Gilimanuk-Mengwi, dan Tol Cileunyi-Garut-Tasik.
“Kita ada tiga proyek jalan tol,” ujar Rachman Arief saat ditemui dalam acara CreatIFF 2025 di Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jakarta Selatan, Selasa (03/06/2025).
Dirangkum oleh Kompas.com, berikut profil singkat mengenai tiga proyek jalan tol tersebut:
1. Tol Pejagan-Cilacap
Merujuk Keputusan Menteri PUPR Nomor 2790/KPTS/M/2024 tentang Rencana Umum Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dan Pembiayaan Kreatif Sektor Jalan Tol Tahun 2025-2029.
Tol Pejagan-Cilacap di Jawa Tengah rencananya akan membentang sepanjang 93,56 km dengan indikasi biaya investasi Rp 24,7 triliun serta indikasi biaya konstruksi Rp 12,7 triliun.
2. Tol Gilimanuk-Mengwi
Tol Gilimanuk-Mengwi sepanjang 96,84 km akan dibangun melintasi 3 kabupaten, 13 kecamatan dan 58 desa, dengan perkiraan biaya investasi sebesar Rp 24,6 triliun.
Merujuk Keputusan Menteri PUPR Nomor 2790/KPTS/M/2024, Tol Gilimanuk-Mengwi Seksi 2 Pekutatan-Soka sepanjang 24,33 km memiliki indikasi biaya investasi Rp 7,9 triliun serta indikasi biaya konstruksi Rp 5,9 triliun.
Kemudian, Seksi 3 Soka-Mengwi sepanjang 18,95 km (dukungan konstruksi pemerintah) dengan indikasi biaya konstruksi Rp 4,9 triliun.
Sedangkan, Tol Gilimanuk-Mengwi Seksi 1 Gilimanuk-Pekutatan sepanjang 54,7 km termasuk dalam proyek tahap penyiapan.
3. Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas)
Meski rencana pembangunannya telah mengemuka sejak tahun 2016, masih belum banyak informasi lebih lanjut terkait dengan Tol Cigatas. Namun setidaknya berdasarkan catatan Kompas.com, panjang Tol Cigatas direncanakan sekitar 72 km, dan menjadi penghubung dari Bandung sampai Tasikmalaya.
Source Artikel: www.kompas.com/properti