Jalan Tol Solo-Jogja. Jalan tol Solo-Jogja segmen Klaten-Prambanan akan dibuka fungsional pada libur Nataru 2024/2025.(Jasa Marga)
PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan mengoperasikan secara fungsional tiga ruas jalan tol selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga, M. Agus Setiawan, menjelaskan bahwa Jasa Marga Group telah siap untuk mendukung pelayanan libur Nataru.
“Ada tiga ruas tol Jasa Marga Group yang disiapkan untuk dapat difungsionalkan selama libur Nataru guna mendukung pelayanan libur Nataru secara optimal, yaitu Jalan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Gending-Kraksaan, dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dari Sadang hingga Kutanegara berdasarkan diskresi pihak kepolisian,” jelasnya dikutip dari laman resmi Jasa Marga, Kamis (28/11/2024).
Lanjut Agus, Jasa Marga juga memprioritaskan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), termasuk penanganan lubang dan genangan air akibat tingginya curah hujan.
“Langkah ini diharapkan menjamin kenyamanan pengguna jalan,” imbuhnya.
Selain mengoperasikan ruas jalan tol secara fungsional, Jasa Marga juga mempersiapkan strategi penanganan kepadatan kendaraan saat libur Nataru.
Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga, Atika Dara Prahita menambahkan, upaya tersebut di antaranya dengan contra flow pada segmen yang diproyeksi mengalami kepadatan, peningkatan kapasitas gerbang tol (GT Cikatama 8 yang berlokasi di eks TIP 71B).
Kemudian, melakukan sistem buka-tutup pada rest area yang berpotensi menimbulkan antrean, melakukan fungsional beberapa ruas tol, pengalihan lalu lintas melalui gerbang tol lain atau melalui jalan arteri, optimalisasi gardu transaksi, bantu tapping, dan mobile reader.
Direktur Bisnis PT JTT Pratomo Bimawan Putra juga menyampaikan, GT Satelit km 71B akan dioperasikan sebagai upaya antisipasi telah dilaksanakannya pelebaran sebagian segmen ruas Cikopo-Palimanan (Cipali) dari 2 lajur menjadi 3 lajur yang menyebabkan tingginya arus kedatangan lalu lintas dari arah Transjawa, terutama pada saat periode arus balik.
Source Artikel: www.kompas.com/properti