Lompat ke konten

HK Bakal Bikin Sistem Pendeteksi Otomatis Kerusakan Tol

Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS).(Dok. PT Hutama Karya (Persero))

Jakarta – PT Hutama Karya (Persero) sedang membangun sistem manajemen aset jalan tol berbasis Artificial Intelligence (AI).

Dengan sistem tersebut, perseroan mampu mendeteksi dan menganalisis kerusakan jalan tol secara otomatis.

“Sistem ini mengidentifikasi dan mendeteksi hingga analisis kerusakan pada jalan tol,” ucap Executive Vice President (EVP) Sekretaris Hutama Karya Adjib Al Hakim dalam rilis, Senin (28/10/2024).

Kedepannya, pengembangan implementasi AI di Hutama Karya akan terbagi dalam tiga fase utama yakni Fase Initiation (2024), Fase Foundation (2025), serta Fase Transformation (2026). 

Keseluruhan transformasi teknologi ini diharapkan dapat mendukung dan mempercepat penyelesaian pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) melalui proses perencanaan yang lebih cepat, lebih tepat, dan lebih efisien.

“Sehingga, memitigasi potensi terjadinya perubahan trase dalam proses pembangunan yang akan memperlambat proses penyelesaian JTTS,” sambungnya.

Hutama Karya pun telah memanfaatkan teknoogi AI dalam perencanaan pembangunan JTTS sejak tahun 2018.

Ini melalui teknologi penentuan trase secara otomatis pada rencana pembangunan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Pangkalan-Payakumbuh dan Seksi Payakumbuh-Sicincin.

Selain itu, perusahaan juga melakukan penerapan AI dalam pemetaan topografi jalan tol yang diambil secara digital menggunakan teknologi Light Detection and Ranging (LiDAR) sejak awal tahun 2020.

Teknologi ini digunakan untuk perencanaan Tol Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau dan Ruas Bengkulu-Lubuk Linggau Seksi Taba Penanjung-Lubuk Linggau.

Source Artikel: www.kompas.com/properti